Jurnalnesia.com – Jika biasanya seorang wanita hamil selama 9 bulan, beda halnya dengan seorang wanita di Cianjur yang hamil dengan rentang waktu yang sangat singkat yaitu hanya 1 jam.
Kejadian tersebut sudah pasti mengundang rasa penasaran warga setempat. Tidak hanya itu, kisahnya itu dengan cepat menjadi viral di Media Sosial.
Melansir dari laman Detik.com, Siti Jainah yang berumur 25 tahun asal Kampung Gabungan, Desa Sukapura, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur sedang bermain bersama anaknya yang pertama.
Tiba-tiba perutnya merasa sakit saat ia tengkurap. Sekitar setengah jam kemudian, perutnya membesar untuk beberapa saat sampai akhirnya mengempis kembali.
Diketahui, Siti Jainah telah bercerai dengan suaminya selama 4 bulan dan baru melalui masa iddah. Tetapi tiba-tiba ia merasakan seperti ada angin yang berhembus kepada dirinya. Tidak lama kemudian dia merasa mulas.
Apa yang dialami Siti Jainah membuat keluarganya menyangka ia sedang mengalami hal mistis.
Dikutip dari laman Detik.com, Siti Jainah bercerita “Sempat bingung keluarga juga, melihat kondisi saya yang tiba-tiba merasa sakit di perut. Apalagi sebelum perut saya menjadi buncit, seperti ada sesuatu yang masuk ke dalam rahim saya. Beberapa kali perut menjadi buncit, tapi tidak lama kemudian kempis lagi. Lalu sekitar 20 menit merasakan mules.”
Melihat hal itu, pihak keluarga membawa bidan ke rumaha agar bisa melakukan pemeriksaan. Rupanya, hasil dari pemeriksaan itu menunjukan bahwa Siti Jainah sedang hamil dan akan melahirkan.
Tidak lama kemudian, ia pun menjalani proses persalinan dan melahirkan bayi perempuan dalam keadaan sehat.
Tentu saja, hal ini membuatnya merasa kaget dan heran. Hal itu karena ia tidak sedang hamil selama Sembilan bulan dan juga perutnya tidak membuncit layaknya wanita hamil pada umumnya. Terlebih lagi, ia mengungkapkan bahwa selama ini dia rutin mengalami haid setiap bulan, hal yang tidak bisa dialami oleh perempuan yang hamil.
Sulaeman Cidaun H. Eman selaku Kepala Puskemas berkata pihaknya terus mencari tahu informasi yang sedang viral tersebut. Meskipun begitu, dirinya menganggap tidak mungkin seorang wanita melahirkan tanpa proses kehamilan.
Sulaeman Cidaun H. Eman juga menambahkan bahwa petugas puskesmas akan terus memantau kondisi kesehatan Siti Jainah dan bayinya itu.
“Setelah saya cek ke lokasi bersama-sama kapolsek dan pak camat, keadaan ibu sehat. Kondisi bayi perempuan itu lahir dengan berat bayi 2,9 kilogram dan sehat juga. Akan kami pantau terus kondisi kesehatannya,” ujarnya.
